Narasi Perjuangan - Syahrul Ramadhan
- FKUI 2019
- Aug 13, 2019
- 8 min read
Mengejar Impianku di FKUI
Saya adalah Syahrul Ramadhan. Nama saya memiliki arti "Bulan Suci Ramadhan". Saya juga memiliki nama panggilan yaitu "Syahrul" atau yang biasa di panggil teman "Arul". Saya lahir di Bagansiapiapi, 11 Desember 2000 tepatnya pertengahan ramadhan. Agama yang saya anut adalah agama islam. Ayah saya bernama Azman dan ibu saya bernama Neni Marlina. Keluarga saya tinggal di jalan Pelabuhan Hulu Bagansiapiapi Kecamatan Bangko Kabupaten Rokan Hilir Provinsi Riau. Ayah saya bekerja sebagai tukang las dan ibu saya bekerja sebagai penyapu jalan. lantas itu tidak membuat semangat saya luntur bahkan saya bangga mempunyai seorang ayah yang penghasilan perbulannya tidak menentu dan ibu yang gajinya hanya dibayarkan setiap tiga bulan sekali. Saya juga mempunyai dua orang abang yang bernama Azmi dan Rizal. Abang pertama saya baru saja wisuda pada 25 mei 2019 kemarin dari jurusan Ilmu Pemerintah Universitas Islam Riau atau yang lebih dikenal dengan UIR dan abang kedua saya baru selesai melakukan PPL di malaysia dalam waktu kurang dari satu bulan. Dan sekarang abang kedua saya sedang menyusun skripsi.
Sejak kecil cita-cita saya ingin menjadi seorang dokter. Dan saya sering minta dibeliin mainan dokter-dokteran kepada orang tua saya karena permainan tersebut merupakan permainan favorit saya pada waktu itu. Satu hal lagi yang menguatkan saya ingin menjadi seorang dokter karena saya melihat orang tua saya terutama ibu saya mengalami sakit, dan saya sangat sedih apalagi penyakit yang diderita ibu saya merupakan penyakit kronis yaitu rematik. Saya bertekad ingin menjadi seorang dokter yang terampil supaya saya bisa mengobati orang tua saya sendiri dan masyarakat yang ada didaerah saya yang merupakan masyarakat dengan rata-rata ekonomi mereka menengah ke bawah dan saya ingin membantu mereka semua dalam hal kesehatan.
SMA saya yaitu SMAN 2 BANGKO yang terletak di jalan SMA 2 Bagansiapiapi Kelurahan Bagan Hulu Kecamatan Bangko Kabupaten Rokan Hilir Provinsi riau. Sekolah saya itu dikelilingi oleh rumah warga dan hutan jauh dari pusat kota. Sekolah saya di pimpin oleh seorang ibuk kepala sekolah yang bernama Dra.Hayati Tatoe.
Cita-cita saya ingin menjadi seorang dokter bahkan itu merupakan cita-cita saya dari kecil membuat saya mempersiapkan diri lebih awal, di mulai dari kelas X sampai kelas XII dengan belajar sunguh-sungguh dan mempertahankan nilai supaya tidak mengalami penurunan. Karena saya sudah berencana dari awal untuk mengambil jurusan kedokteran saat kuliah, maka dari itu saya perlu mempersiapkan diri saya dari awal SMA. Berawal dari seorang mahasiswa UI bernama Yogie Sany yang berasal dari Riau yang tepatnya lulusan pertama dari sekolah saya yang masuk di universitas Indonesia jurusan geologi membuat semua orang bangga dan kagum dengan prestasi yang dia dapat, mulai dari kepala sekolah, guru-guru, keluarga, teman, bahkan pemerintah kabupaten Rokan Hilir. Karena itu saya ingin seperti dia . Tahun 2018 Yogie Sany datang kesekolah SMAN 2 bangko dengan tujuan untuk mempromosikan kampus UI kepada saya dan teman-teman saya yang waktu itu duduk di kelas XII. Kami sangat antusias untuk mengikuti seminar yang dibuat oleh kak Yogie Sany. Karena seminar yang dibuat tentang kampus Universitas Indonesia. Karena itu lah saya semakin berminat untuk masuk di Universitas Indonesia Fakultas Kedokteran.
Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia yang lebih dikenal dengan FKUI merupakan salah satu Fakultas yang saya tuju. Karena FKUI merupakan Fakultas Kedokteran terbaik dan termurah se-Indonesia. Fasilitas yang sangat memadai dan kualitas dosen yang sangat mantap serta alumni yang mampu bersaing di kancah internasional membuat pikiran saya semakin matang untuk memilih FKUI untuk melanjutkan pendidikan saya. Pandangan saya terhadap FKUI sangat besar karena FKUI banyak melahirkan dokter-dokter yang sangat berkualitas dan sangat terampil. Ditambah lagi FKUI merupakan FK tertua di Indonesia, didirikan 2 januari 1849 dan FKUI mempunyai rumah sakit sendiri yang bernama RSCM ( Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo). Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia memiliki dua kampus, kampus pertama berada di Salemba dengan nama gedungnya "FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS INDONESIA" dan kampus kedua berada di Depok dengan nama gedung RIK ( Rumpun Ilmu Kesehatan )". Di gedung RIK terdapat beberapa fakultas diantaranya Fakultas Kedokteran, Fakultas Kedokteran Gigi, Fakultas Kesehatan Masyarakat, Fakultas Ilmu Keperawatan, dan Fakultas Farmasi. Jadi, di dalam RIK terdapat lima Fakultas. Sedangkan Fakultas Kedokteran yang ada di Salemba hanya untuk S2.
Motivasi saya masuk FKUI berawal dari jebolnya kak Yogie Sany yang sangat membanggakan dan juga dokter merupakan cita-cita saya dari kecil dan saya suka hal-hal yang berbaur kesehatan. Oleh karena itu, saya sudah mempersiapkan diri saya sejak kelas X karena saya ingin masuk FKUI jalur SNMPTN ( Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri) yang syarat utamanya adalah nilai rapor. Jadi, saya ingin memanfaatkan jalur SNMPTN untuk masuk di FKUI. Di SMA saya memprogres diri saya sendiri untuk belajar dengan sunguh-sungguh, aktif di kelas dan organisasi . Dan mempertahankan nilai rapor saya supaya tidak ada yang turun supaya peluang saya untuk jebol jalur SNMPTN semakin besar.
SNMPTN tahun 2019 mengalami perubahan, pada tahun 2018 terdapat 3 pilihan prodi dan 2 pilihan universitas sedangkan 2019 berubah menjadi 2 pilihan prodi dan 2 pilihan universitas. Jadi, saya memilih prodi pertama yaitu Pendidikan Dokter di Universitas Indonesia dan prodi kedua saya Pendidikan Dokter di universitas malikussaleh. Awalnya saya tidak percaya diri karena dari sekolah saya belum ada yang lulus di FKUI ditambah lagi Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia merupakan Fakultas terbaik se-Indonesia. Hal itu membuat saya sangat gelisah dan khawatir saat menunggu pengumuman jalur SNMPTN karena saya merasa saya tidak akan lolos karena yang mendaftar di FKUI itu sangat banyak dan berasal dari berbagai penjuru wilayah di Indonesia. Jadi, saya mendaftar untuk jalur SBMPTN ( Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri) untuk cadangan jika saya tidak lulus jalur SNMPTN.
Jumat, 22 maret merupakan hari pengumuman untuk jalur SNMPTN. Hari yang sangat saya tunggu-tunggu dan menjadi hari yang sangat menegangkan bagi saya karena bagi saya keterima atau tidak tidak merupakan penentu kuliah saya. Awalnya, saya takut untuk melihat pengumuman tersebut yang dilihat pada halaman website SNMPTN karena bagi saya hasil dari pengumuman tersebut sangat mempengaruhi pendidikan saya. Saya melihat pengumuman tersebut setelah sholat jum'at dan pada saat itu saya demam karena banyak pikiran yaitu pikiran tentang kelulusan SNMPTN. saya mencoba membuka dengan rasa tidak karuan dan penuh kegelisahan . Dan setelah saya buka saya melihat warna hijau dimana warna hijau tersebut pasti bertuliskan "selamat anda diterima di,". Melihat warna hijau dan tulisan "selamat anda diterima di Universitas Indonesia Jurusan Pendidikan Dokter" saya teriak dan menangis haru, badan saya gemetaran, berkeringat, dan menangis. Saya langsung memberitahukan kelulusan saya kepada ibu saya, ibu saya langsung menangis bangga, haru, dan bahagia mendengar kelulusan saya. Dan saya langsung memeluk ibu saya dan berterimakasih atas do'anya. Kemudian ibu saya menyuruh saya untuk menelpon ayah saya dan memberitahukan mengenai kelulusan saya. Dan saya langsung mengambil hp dan menelpon ayah saya. Ayah saya pun gembira mendengar kelulusan saya. Bahkan saya juga langsung memberitahukan kedua abang saya dan mereka juga ikut bahagia atas kelulusan saya. Pengumuman tersebut sangat berkesan bagi saya karena saya merasa bahagia, tegang, sedih, bangga, dan haru.
Setelah saya dinyatakan lulus di Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia saya berharap saya bisa belajar dengan baik, bisa beradaptasi, bisa lulus dengan cumlaude sehingga saya bisa membanggakan kedua orang tua, keluarga, dan sekolah. Saya juga berharap bisa menjalani aktivitas di Universitas Indonesia dengan baik dan bisa mengerjakan semua tugas dengan baik. Saya berharap keluarga saya sehat selalu, dimurahkan rezekinya dan dipanjangkan umurnya terutama untuk orang tua saya supaya bisa melihat dan mendampingi wisuda saya nantinya. Saya juga berharap kepada abang saya yang pertama semoga bisa mendapatkan pekerjaan yang bagus, layak, dan bisa membantu biaya pendidikan adik-adiknya. Kemudian saya berharap untuk abang kedua saya semoga bisa menyelesaikan skripsinya dengan cepat, mendapatkan IPK yang bagus, dan bisa lulus dengan gelar cumlaude dan mendapatkan gelar sarjana. Setelah itu, harapan saya untuk masyarakat semoga bisa mendapatkan kesejahteraan yang merata, bisa hidup rukun, dan bisa mendapatkan pelayanan kesehatan yang baik. Dan harapan saya untuk angkatan FKUI 19 semoga kita bisa menjaga kekompakan, persaudaraan, kesolitan, dan semoga kita bisa menjalani aktivitas kita di FKUI 19 dengan baik, dan bisa lulus dari FKUI dengan nilai IPK yang tinggi dan bisa mendapat gelar cumlaude.
Saya berencana untuk belajar dengan tekun, menyelesaikan semua tugas dengan baik dan berusaha sekuat tenaga saya untuk satu tahun kedepan, karena tahun pertama merupakan tahun awal di mana kita baru mendapatkan IPK pertama kita dan IPK tersebut harus dipertahankan jangan sampe turun dari 2,75 karena saya mendapatkan beasiswa bidikmisi yang salah satu syarat untuk tetap mendapatkan beasiswa tersebut adalah nilai kita jangan sampe dibawah 2,75. Jadi saya harus giat pada semester awal ini. Jikalau saya tidak berusaha pada semester awal ini maka beasiswa saya akan dicabut. Setelah itu, saya juga berencana pada saat sudah mencapai tahun ketiga di Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, saya ingin mulai mencari dasar dasar pembuatan skripsi yang baik serta mencari referensi yang terpercaya dan saya juga ingin lulus dalam waktu 3,5 tahun dengan gelar cumlaude. Rajin konsultasi dengan dosen masalah skripsi atau tugas tugas lainnya dan juga saya berfikir jika saya sudah lulus, saya akan melanjutkan ke S2 untuk mengambil spesialis sehingga ilmu saya semakin mantap dengan saya mengambil spesialis dan bisa membantu masyarakat yang kesusahan dalam bidang kesehatan supaya kesehatan mereka terjaga dengan baik. Saya juga ingin bekerja di rumah sakit terkenal yang ada di indonesia dan bahkan keluar negeri. Supaya saya bisa mendapatkan modal untuk membangun rumah sakit saya sendiri untuk 10 tahun ke deoan supaya saya bisa memberikan subsidi bagi masyarakat yang kurang mampu untuk berobat apalagi konsultasi. Dan juga bisa merawat orang orang dikampung saya yang kurang terjaga dalam hal kesehatan mereka. Dan jika saya masih diberikan rezeki oleh Allah SWT saya akan mewujudkan harapan saya yaitu menaik hajikan kedua orang tua saya, dan membelikan tempat tinggal yang layak bagi kedua orang tua saya dan bisa mengobati penyakit yang diderita mereka dengan tenaga saya sendiri dan merawat mereka.
Jadi, saya sangat senang dan bangga bisa masuk ke Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, karena disini fasilitas nya lengkap, semua alumninya berkualitas dan sukses. Bagi adik adik saya yang ingin mengikuti jejak saya tepatnya ingin masuk ke Universitas Indonesia tepatnya masuk Fakultas Kedokteran saya hanya ingin berpesan supaya kalian bisa mempersiapkan diri kalian dari awal supaya di kelas XII nanti kalian tidak kewalahan. Rajin rajinlah untuk mencari informasi seputar kuliah dan jalur masuknya. Jika kalian ingin masuk kampus terbaik ini lewat jalur SNMPTN maka kalian harus menjaga nilai rapor kalian jangan sampai nilai rata rata lapor kalian menurun dalam rentang lebih dari tiga untuk perbidangnya dan kalian harus pandai memanfaatkan nilai rapor kalian yang udah kalian cari selama 3 tahun bersekolah dengan jurusan dan universitas yang sesuai dengan nilai kalian jangan sampai kalian salah jurusan yang akan membuat kalian tidak lulus nantinya. Lampirkan sertifikat jika ada karena sertifikat bisa menambah nilai kalian dan unggah sebanyak mungkin supaya nilai nya semakin baik. Dan jika kalian tidak lolos jalur SNMPTN maka kalian bisa mengambil alternatif kedua yaitu jalur SBMPTN dengan syarat kalian harus mengikuti UTBK sebanyak 2 gelombang. Kalian bisa mengikuti satu gelombang saja dengan bayaran Rp.200.000,00 untuk pergelombangnya jika nilai gelombang pertama kalian sudah cukup memuaskan. Tetapi, jika kalian merasa nilai kalian kurang kalian bisa memperbaiki dengan mengikuti UTBK gelombang kedua. Jika kalian mengikuti 2 gelombang UTBK maka nilai tertinggilah yang akan diambil dan kalian harus mempergunakan nilai tersebut sebaik-baiknya supaya kalian bisa lulus dengan jalur SBMPTN ini. Dan apabila kalian masih tidak lolos kalian masih bisa mencoba jalur lain seperti PPKB, SIMAK UI, dan masih banyak lagi.. Jadi untuk adik adik saya jangan pantang menyerah, lakukan apa yang kalian bisa jangan lakukan apa yang kalian tidak bisa. Mulai lah dengan hal kecil supaya kalian tahu bagaimana rasanya menyalani sebuah proses. Tetaplah rendah hati jikalau kalian sedang berada di atas, dan rajinlah bersedekah karena kalian pernah merasakan saat berada di bawah. Tetap jujur karena kejujuran dalam setiap tindakan atau perbuatan itu penting bukan hanya kebaikan di dunia yang akan kita peroleh bahkan kebaikan di akhirat akan kita peroleh. Di dunia ini sangat mudah mencari orang sukses dengan kecurangan tetapi sangat sulit untuk mencari seseorang yang sukses dengan hasil kejujuran. Dan harus senantiasa menghormati orang yang lebih tua, karena suatu saat kita akan menjadi tua dan diperlakukan seperti apa yang kita lakukan dulu terhadap mereka. Senantiasa menolong teman atau siapapun itu karena suatu saat pasti kita akan ditolong orang lain jika kita kesusahan. Jangan menjadi seorang pendendam karena bisa membatukan hati kita sehingga kita menjadi orang yang tidak bisa berfikir jernih. Ingat selalu berbuat kebaikan di manapun dan kapanpun itu karena kita tidak tahu apakah itu ujian dari Allah SWT untuk melihat sikap kita terhadap seseorang dan apakah kita berlaku baik atau buruk terhadap mereka.
Comments